KataKata.id – Aktor bela diri Jet Li diminta untuk segera berkemas untuk kemungkinan buruk yang terjadi.
Baru-baru ini pemerintah China memperketat peraturan soal kewarganegaraan. Namun ada desas desus beredar bahwa peraturan itu mengharuskan beberapa penduduk China berkewarganegaraan asing untuk hengkang dari negeri tirai bambu itu.
Gosip tersebut berawal dari berita mengenai adanya daftar tak resmi yang diduga dari Administrasi Radio dan Televisi Nasional China yang berhubungan dengan pembatasan bagi artis-artis kewarganegaraan asing yang menetap di China.
Kabar adanya daftar hitam datang dari hilangnya data-data selebriti ternama Vicky Zhou dari internet China.
Bahkan, informasi serta eksistensi Vicky Zhao di mesin pencari China disensor pemerintah. Film serta serial yang dibintangi atau dsutradarai Zhao juga sudah menghilang dari platform streaming China.
Lalu, sutradara Zhou Guogang yang dulunya kerap mengunggah gosip-gosip artis di akun Douyin miliknya menyebutkan bahwa Jet Li adalah target pemerintah dan bakal masuk ke dalam daftar hitam pemerintah China.
“Cepat larikan diri. Bulan depan, rumahmu mungkin akan runtuh,” kata Zhou Guogang seperti dilansir The Sun dikutip dari Hops id, Selasa 31 Agustus 2021.
Pasalnya, Jet Li adalah salah satu aktor bela diri yang memiliki kewarganegaraan Singapura.
Beberapa nama lain yang diprediksi masuk ke dalam daftar hitam tersebut adalah Liu Yifei (Amerika), Nicholas Tse (Kanada), Zhang Tielin (Inggris), Mark Chao (Kanada), Will Pan (Amerika), dan Wang Leehom (Amerika).
Vicky Zhou sendiri merupakan penduduk tetap Singapura. Ia memiliki kebun anggur di Bordeaux bersama sang suami miliuner Huang Youlong.