Katakata.id – Badan Pengurus Wilayah Himpunan Pengusaha Korps Alumni HMI (HIPKA) Riau melakukan audiensi dengan PT. Riau Pangan Bertuah (RPB), BUMD pangan satu-satunya di Sumatera yang lahir sebagai instrumen pengendalian inflasi pangan di Riau pada senin (11/8/2025).
Sebagai organisasi yang menghimpun jejaring luas pengusaha lintas sektor, HIPKA Riau hadir menawarkan kolaborasi nyata untuk memperkuat ekosistem bisnis pangan daerah. HIPKA Riau memandang RPB sebagai mitra strategis yang memiliki visi sejalan dalam mendukung stabilitas pangan sekaligus membuka peluang usaha bagi UMKM lokal.
RPB sendiri telah menghadirkan berbagai terobosan, mulai dari program pasar murah yang menjangkau masyarakat akar rumput, Kios Pangan Riau Bertuah, Swalayan TOPAN dengan lebih dari 4.000 produk kebutuhan sehari-hari, hingga on farm perkebunan cabai.
Sekretaris Eksekutif BPW HIPKA Riau, Eko H. Marianto, menyampaikan apresiasi atas keterbukaan PT. Riau Pangan Bertuah dalam menyambut HIPKA Riau. “Kami menyambut positif sambutan hangat Dirut beserta jajaran PT. Riau Pangan Bertuah. Terlebih adanya peluang kolaborasi yang ditawarkan menjadi pintu bagi HIPKA Riau untuk bersinergi dalam berbagai program strategis yang bermanfaat bagi masyarakat maupun penguatan dunia usaha,” kata Eko.
Direktur Utama RPB, Ade Daulay, menyambut baik kehadiran HIPKA Riau dan membuka ruang selebar-lebarnya untuk berkolaborasi. HIPKA Riau menegaskan siap menjadi bagian dari eksekusi berbagai program strategis tersebut dengan kekuatan jaringan pengusaha yang solid, sehingga dapat memberikan dampak luas bagi masyarakat, dunia usaha, dan ketahanan pangan Riau.
Ketua Umum BPW HIPKA Riau, Ary Nugraha, menegaskan HIPKA Riau hadir dengan semangat kolaborasi. Bagi kami, RPB bukan sekadar BUMD, melainkan mitra strategis untuk membangun ekosistem pangan yang tangguh di Riau.
“Dengan kekuatan jaringan pengusaha yang kami miliki, HIPKA siap mengeksekusi program bersama agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat, sekaligus menguatkan posisi Riau sebagai pionir pangan di Sumatera,” tegas Ary. (Rls/RA)